
Model memperlihatkan BlackBerry Z3 Jakarta edition di acara peluncuran perdana di
Jakarta, 13 Mei 2014. Smartphone ini andalan baru BlackBerry yang sengaja dibikin
untuk menyasar pasar negara berkembang seperti Indonesia, benteng terakhir buat
produsen Kanada tersebut.
Blognya Fikri - BlackBerry mencapai kesepakatan
lisensi dengan Amazon, Rabu (18/6/2014), untuk
memungkinkan pengguna ponsel pintar BlackBerry
10 mengunduh aplikasi Android dari toko aplikasi
Amazon Appstore.
Hal itu dimungkinkan setelah BlackBerry memperbarui
sistem operasinya menjadi BlackBerry versi 10.3
yang bakal meluncur pada akhir tahun ini.
Sejak sistem operasi BlackBerry 10 mencapai
pengembangan versi 10.2.1, ia telah bisa menjalankan
aplikasi Android yang diunduh dari berbagai sumber.
Para analis memandang langkah ini akan memperkaya
ketersediaan aplikasi Android untuk BlackBerry 10
sehingga pengguna dapat mengunduh aplikasi
populer seperti Groupon, Netflix, Pinterest, hingga
Candy Crush Saga.
Namun, analis tidak yakin strategi tersebut bisa
membantu mendorong penjualan ponsel BlackBerry
10. "Sementara ini akan memperluas ekosistem
aplikasi BlackBerry 10, tetapi lingkungan smartphone
untuk konsumen tetap sengit," kata analis Maynard
Um dari lembaga finansial Wells Fargo.
Sejak BlackBerry dipimpin oleh John Chen sebagai
CEO, perusahaan telah melakukan sejumlah inovasi
untuk memperkuat ekosistem BlackBerry.
Pekan lalu, BlackBerry mengumumkan kerjasamanya
dengan EnStream untuk menyediakan layanan
pembayaran mobile yang aman antara bank dan
konsumen. EnStream merupakan perusahaan patungan
yang dimiliki oleh tiga operator besar dari Kanada.
BlackBerry juga akan memperbanyak jumlah ponsel
segmen menengah ke bawah, melalui kerjasama
dengan pemanufaktur Foxconn asal Taiwan untuk
mendesain dan memproduksi ponsel harga terjangkau.
Ponsel pertama hasil kerjasama BlackBerry dengan
Foxconn adalah BlackBerry Z3 yang telah masuk pasar
Indonesia pada Mei lalu.